Selasa, 02 Maret 2010

PERCEPATAN GRAVITASI
A. Tujuan
Mengukur percepatan gravitasi pada suatu tempat dengan ayunan sederhana.
B. Dasar Teori
Percepatan garavitasi belum dapat diukur secara langsung. Pengukurannya dapat melalui eksperimen dengan memanfaatkan perumusan suatu konsep atau hokum fisika. Banyak persamaan-persamaan yang dapat digunakan untuk mengukur percepatan gravitasi, salah satunya adalah dengan menggunakan ayunan sederhana.

Dari persamaan periode, dapat dilihat adanya unsur besaran percepatan gravitasi g. Apabila nilai T dan l diketahui, maka nilai g dapat dihitung.

Untuk mengukur percepatan gravitasi g melalui eksperimen menggunakan persamaan di atas dapat dirancang alat seperti gambar di samping. Benda diikat dengan benang sepanjang l, digantungkan pada statif kemudian diayunkan. Periode getaran dapat diukur dengan mengukur waktu pada 10 ayunan .

C. Alat dan Bahan

 Statif
 Benang
 Stpwatch
 Mistar
 Beban

D. Langkah Kerja
1) Ikat beban dengan menggunakan benang. Kemudian tentukan panjang tali yang digunakan, misalkan l, dan ikat ujung tali yang sudah terukur.
2) Simpangkan beban dengan sudut simpangan yang kecil.
3) Lepaskan bebannya dan ukur waktu yang dibutuhkan untuk 10 kali getaran, misalnya sebasar t. gerak satu getaran dapat dimisalkan B-A-C-A-B.
4) Ulangi langkah 1), 2), dan 3) untuk panjang tali l yang berbeda, tapi sudut simpangan, beban, dan tali yang tetap.
5) Catat semua data pada tabel.
E. Kesimpulan
Dari eksperimen ini diperoleh percepatan gravitasi di lokasi MAN 1 Bandung sebesar:
g = (………………… m/s2

MENGUKUR KONSTANTA PEGAS
A. Tujuan
Mengukur konstanta sebuah pegas.
B. Dasar Teori
Sebuah benda yang digetarkan bersama-sama dengan pegas secara vertical akan memiliki periode yang dipengaruhi oleh massa benda dan konstanta pegasnya.
Persamaan periode di atas menunjukan bahwa kuadrat periode gerak pegas berbanding lurus dengan massa benda.
Dari persamaan periode di atas, dapat dilihat adanya unsur besaran konstanta pegas k. Apabila nilai T dan m diketahui, maka nilai k dapat dihitung, yaitu memenuhi:

Untuk mengukur konstanta pegas k melalui eksperimen menggunakan persamaan di atas dapat dirancang alat seperti gambar di samping. Beban dengan massa m dipasang pada sebuah pegas, digantungkan pada statif kemudian diberi simpangan secara vertikal. Periode getaran pegas dapat diukur dengan mengukur waktu pada 10 ayunan sehingga berlaku:

C. Alat dan Bahan

 Statif
 Stopwatch
 Neraca O’hauss
 Beban
 Pegas
 Mistar

D. Langkah Kerja
1) Ikatlah ujung pegas pada statif dan gantungkan beban yang bermassa m pada ujung pegas bagian bawah.
2) Jika beban belum diketahui massanya, timbanglah terlebih dahulu dengan menggunakan neraca O’hauss.
3) Tariklah beban ke bawah (misalnya sejauh  3 cm) kemudian lepaskan sehingga terjadi gerak bolak-balik (getaran)
4) Hitunglah waktu t yang dibutuhkan untuk 10 kali getaran. Satu getaran adalah gerak bolak-balik untuk menempuh satu kali lintasan hingga kembali ke titik asal,
5) Ulangi langkah 1) samapai 4) dengan mengubah massa m, tetapi jarak tarik dan pegas yang digunakan tetap.
6) Catat hasil eksperimen ke dalam tabel